Minggu, 07 Desember 2014

Manusia Sebagai Makhluk Sosial Dalam Kewarganegaraan

Dalam pelajaran kewarganegaraan kelas sepuluh. Salah satu bab yang diberikan adalah Hakikat Bangsa dan Negara  yang didalamnya membahas tentang Manusia Sebagai Makhluk Sosial . Materi ini membahas tentang bagaimanakah manusia yang tergolong dalam makhluk sosial, hubungan antar makhluk sosial, maupun dasar dari pengelompokan antar manusia. Berikut penjelasannya.

Manusia Sebagai Makhluk Sosial Dalam Kewarganegaraan

Manusia makhluk sosial adalah manusia yang memiliki kebutuhan, kemampuan, dan kebiasaan untuk berkomunikasi dan berhubungan, serta berorganisasi dengan manusia lain. Adanya hubungan ini menjadikan manusia tergolong dalam makhluk sosial. Arsitoteles mengungkapkan bahwa manusia sebagai zoon politicon. Dengan kata lain, manusia adalah homo socius. Homo artinya adalah manusia, sedangkan socius artinya adalah kawan. Dari beberapa hal ini dapat kita simpulkan. Bahwa manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. 

Manusia membutuhkan bantuan orang lain untuk mendapatkan kebutuhannya. Semua kebutuhan hidupnya tidak akan tercapai apabila manusia tidak menjalin sebuah kerja sama yang baik dengan manusia lain. Hal ini yang menjadikan manusia adalah makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial manusia bekerja sama memenuhi kebutuhan hidupnya, baik materiil hingga spritual dalam menjalankan kehidupannya dan mempertinggi derajat kemanusiaannya.

Makhluk sosial selalu membuat sebuah Hubungan kerjasama yang baik antara manusia membentuk suatu kelompok sosial. Pengelompokan ini didasarkan pada kemampuan berkomunikasi, mengungkapkan rasa, serta kemampuan bekerja sama sebagai makhluk sosial. Akibatnya manusia memiliki nilai sosial, solidaritas, nilai berorganisasi, dan nilai kebersamaan yang tinggi. 

Referensi

  • Andri Panduweni, Bahtiar Efendi, Amin Prayoga, Abu Ahmad, Juli (2014).Modul Pendidikan Kewarganegaraan : Aktual Gema Aksara 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar